Kamis, 03 Mei 2012
Postingan ini aku buat sehabis membaca status Facebook seorang temenku
Kesempurnaan tak menjanjikan kebahagiaan,. tetapi kesederhanaan memberikan banyak pelajaran kehidupan :)
Terima kasih telah membuatku mengingat hal-hal kecil yang bener-bener "menyentuh" yang pernah aku liat :')
#1
Jadi hampir setiap pergi kuliah pagi, aku selalu ngeliat kejadian ini. Sebenernya jarak antara kampus dan kosan gak terpaut jauh tapi ya kalo waktu berangkat udah mepet ya jadinya jauh, hehe
jadi aku berangkat ke kampus hampir selalu make motor. Di jalan deket persimpangan, aku selalu melihat seorang bapak yang jalan menggunakan kursi roda, dan di persimpangan itu merupakan jalan tanjakan yang pastinya gak akan mudah dilewati kalo pake kursi roda. Aku selalu liat bapaknya berusaha keras memutar roda kursinya supaya bisa naik.
Aku terenyuh. Aku selalu mikir, bisa-bisanya aku enak-enakan pake motor sementara bapak itu berjuang keras dengan kursi rodanya. Pernah aku ikuti pelan-pelan bapaknya mau pergi kemana dan ternyata tujuannya lebih jauh dari kampusku.
Aku malu. Aku malu dengan diriku. Enak sekali memakai fasilitas, sementara orang lain? Berjuang di kehidupannya. Aku malu pada Allah. Aku selalu meminta ini-itu, sementara aku sudah jarang memberi. Aku malu aku mungkin suka mengeluh. Lihatlah bapaknya, apakah dia mengeluh harus memutar roda di kursinya setiap hari? Gak. Bahkan ia tersenyum saat melakukannya. Satu pelajaran hidup kudapat.
Keterbatasan bukan sebuah alasan untuk mengeluh, berhenti berjuang. Kemewahan bukan alasanmu untuk tidak ikut merasakan penderitaan orang lain. Kesederhanaan hidup yang kau butuhkan untuk mengisi hidupmu sendiri. Dan terkadang dengan sederhanamu, dapat mengubah hidup orang lain.
ada satu lagi cerita tentang bapak yang berjuang dalam keterbatasannya, dan sering aku liat di sekitaran UGM. Ternyata udah ada yang menceritakan, bisa diliat disini :')
#2
Dulu sebelum punya motor. Aku selalu naik fasilitas umum kalo mau kemana -mana. TransJogja. Di TransJogja banyak pengalaman yang aku dapat. Tapi yang paling aku ingat terus satu cerita ini. Jadi waktu itu aku mau pulang ke kosan, seingetku aku waktu itu dari JogjaTronik. Nah, pas oper Trans, aku liat ada sepasang suami istri dan dua anaknya masuk ke dalam bis. Si ibu di tuntun anaknya yang kecil dan si bapak dituntun sama anak yang satunya. Trus kenapa aku inget terus cerita ini?
Mereka. 2 anak itu, menuntun kedua orang mereka yang buta. Ya, ibu bapaknya buta. Gak bisa ngeliat. Mengandalkan anak-anaknya sebagai penunjuk jalan. Seketika aku langsung nangis di dalem bis. Aku malu. Aku malu karena waktu itu aku selalu menggerutu dengan masalah-masalah dan kegagalan yang kuhadapi.
Aku selalu bertanya pada Allah, kenapa harus aku sendiri disini dan mengahadapi semua kegagalan dan masalah ini sendirian?
dan Allah mungkin menegurku dengan sebuah keluarga itu. Keluarga sederhana. Gak sedikitpun ada raut kesal atau capek di wajah 2 adek kecil itu. Padahal mereka masih kecil dan harus mendapati kenyataan hidup seperti itu. Ibu Bapaknya pun, mungkin entah sampai kapan gak bisa melihat wajah anaknya seperti apa. Secara langsung, Hanya bisa meraba-raba. Menerka-nerka seperti apa wajah kedua anaknya.
Mereka, sekecil itu. Sudah bisa memberikan pengabdian nyata kepada dua orang tuanya. Tanpa keluh kesah.
Terimakasih dek, kalian udah memberikan pelajaran hidup kepada seorang kakak yang kerjanya banyak mengeluh tentang masalah-masalah sepelenya.
Terima kasih kalian telah mengajarkanku untuk lebih sering bersyukur.
Terima kasih kalian telah mengajarkanku untuk lebih sering bersyukur.
Terima kasih kalian telah membuatku berjanji untuk lebih lebih dan lebih mencintai ibu bapakku.
Terima kasih kalian telah membuatku untuk lebih kuat.
Terima kasih kalian telah membuatku untuk membenci mengeluh.
Terima kasih.
#3
Yang ini cuma sekilas aja. Waktu itu abis jemput temenku dari stasiun, nah pas di lampu merah aku liat ada sepasang kakek nenek mau nyebrang jalan. Dan si kakek megang tangannya si nenek dari awal sebelum nyebrang sampe ke tempat yang mereka tuju. :')
thats the real 'forever' :)
ketika kesempurnaan dan kemewahan tak memberimu banyak kebahagiaan hidup
cobalah berlaku sederhana, memberi jangan hanya menerima
darisanalah oase kebahagiaan dapat kau tampung dan kau sebarkan :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
this is me !
- wny
- an unexpected girl. already 23th. a happy wife, unpredict,lovely,care. Already found her travelmate. blog is one of my way to scream out my mind just about everything inside this brain, part of my life, my 2nd diary :')
0 komentar:
Posting Komentar